Jakarta, 30 Mei 2020 – Girls Leadership Academy (GLA), sebuah akademi untuk mendorong kepemimpinan anak perempuan yang dicetuskan oleh Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) hari ini membuka kelas webinar pertamanya bertema: Girls Power to Unlimitedly Speak Up. Webinar GLA ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta yang mendaftar secara daring dari berbagai kota di Indonesia. Dalam webinar selama 2 jam 45 menit ini, para peserta GLA akan mendapat gambaran mengenai kelas-kelas yang akan dijalankan dalam akademi untuk mendorong kepemimpinan anak perempuan.
GLA berupaya menciptakan gerakan yang dipimpin oleh anak perempuan untuk kesetaraan gender di Indonesia. Dengan begitu, GLA akan semakin memantapkan langkah kerja Plan Indonesia dengan kampanye #GirlsGetEqual yang bertujuan untuk memperjuangkan kesetaraan bagi anak perempuan di Indonesia.
Hingga 2020, anak dan kaum muda perempuan di Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan di bidang pendidikan, ekonomi maupun politik. Indonesia berada di peringkat 116 dari 189 negara dalam Gender Inequality Index UNDP yang mengukur indikator pembangunan SDM, pemberdayaan perempuan, dan partisipasi dalam lapangan pekerjaan formal. Di dunia kerja formal, tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan sebesar 55,5% jauh lebih kecil dibandingkan laki-laki, yaitu 83,18% (BPS, 2019). Partisipasi perempuan di politik pun tidak sebanding dengan laki-laki. Hanya ada 20.5% wakil perempuan di parlemen (DPR, 2019) dan 6% kepala daerah yang merupakan perempuan. Terlebih lagi perkawinan di Indonesia terjadi pada 1 dari 7 anak perempuan berusia di bawah 18 tahun di Indonesia (Plan International, 2018) yang berdampak pada tertutupnya akses pendidikan untuk anak perempuan.
Dini Widiastuti, Direktur Eksekutif Plan Indonesia menekankan pentingnya kepemimpinan anak perempuan didorong sejak dini dan bagaimana Plan Indonesia mengambil langkah melalui pendirian GLA. “Kami berupaya untuk memajukan potensi anak perempuan Indonesia sejak awal. Akademi ini didirikan dengan tujuan jangka panjang untuk melahirkan pemimpin-pemimpin perempuan di masa depan yang memiliki perspektif kesetaraan dan inklusif,” jelas Dini.
GLA dirancang untuk menjadi ruang belajar yang kreatif dan inovatif melalui 3 pilar utama yaitu Girls Power mendorong kemampuan individu untuk berdaya, percaya pada diri sendiri, bertanggungjawab, dan berkualitas. Pilar kedua, Girls Unlimited mendorong individu untuk bermimpi, menggali potensi diri, dan memperluas horizon pengetahuan. Kemudian Girls Speak Up yaitu mengembangkan dan menyusun strategi untuk merealisasikan keberdayaan serta mimpi untuk memberikan dampak bagi diri dan lingkungan sekitar.
Melalui GLA, Plan Indonesia ingin memastikan akses pembelajaran kepemimpinan anak perempuan tetap bergulir di tengah pandemik COVID-19. “Situasi new normal sekarang sangat berpengaruh pada proses belajar yang semuanya jadi daring. Webinar GLA tentu membantu saya untuk tetap produktif” jelas Naura, Alumni Girls Takover 2019.
Webinar Girls Power to Unlimitedly Speak Up didukung oleh sejumlah pakar seperti Kartika Jahja, aktivis dan seniman yang membahas tentang kekuatan anak perempuan terkait otoritas tubuh perempuan. Dosen dan peneliti muda internasional, Sri Fatmawati menceritakan perjalanannya sebagai perempuan di bidang penelitian, dimana menurut laporan UNESCO (2015) hanya ada 18% perempuan di bidang STEM di Asia. Turut serta jurnalis senior, Prita Laura membahas pentingnya kemampuan menyuarakan aspirasi secara percaya diri hingga kisah inspiratif anak perempuan yang vokal hingga membuat perubahan di dunia
***
Sekilas Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia)
Plan International bekerja di Indonesia sejak 2 September 1969, berdasarkan Nota Kesepahaman dengan Pemerintah Republik Indonesia. Pada 15 Juni 2017, Yayasan Plan International Indonesia telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. Plan Indonesia didirikan untuk menjangkau lebih banyak anak dan anak perempuan di Indonesia, dan memberikan dampak pembangunan berkelanjutan melalui kemitraan jangka panjang dan penggalangan sumber daya yang lebih luas. Informasi lebih lanjut: https://plan-international.or.id
Sekilas Girls Leadership Academy
Sejak 2016, Plan International meluncurkan kampanye global “Because I Am A Girl (BIAAG)” yang telah bertransformasi menjadi “Girls Get Equal (GGE)” pada 2018. Kampanye ini menjadi momentum bagi Plan Indonesia untuk memantapkan langkah kerja untuk anak perempuan di Indonesia melalui Girls Leadership Flagship Project. Proyek ini akan menjadi andalan Plan Indonesia dalam mempromosikan kepemimpinan bagi anak-anak perempuan secara berkelanjutan. Girls Leadership Flagship Project meluncurkan Girls Leadership Academy yang bertujuan untuk mengembangkan agensi anak perempuan untuk mempersiapkan mereka menjadi pemimpin perempuan di masa depan yang memiliki perspektif kesetaraan gender dan inklusivitas serta menciptakan gerakan yang dipimpin oleh anak perempuan untuk kesetaraan gender di Indonesia.
Sekilas Plan International
Plan International adalah organisasi pengembangan masyarakat dan kemanusiaan internasional yang berfokus pada pemenuhan hak anak dan kesetaraan anak perempuan. Kami memperjuangkan sebuah dunia yang adil untuk pemenuhan hak anak dan kesetaraan bagi anak perempuan, bekerja bersama anak, kaum muda, masyarakat dan mitra. Plan International bekerja bersama anak-anak, kaum muda dan masyarakat untuk mengatasi akar masalah diskriminasi terhadap perempuan, ekslusi dan kerentanan. Dengan capaian, pengalaman dan pengetahuan, Plan International mendorong perubahan dalam praktek dan kebijakan tingkat lokal, nasional dan global.
Plan International tidak berafiliasi dengan agama, organisasi politik atau pemerintahan tertentu. Lebih dari 80 tahun, Plan International membangun kemitraan yang kuat untuk hak anak. Saat ini kami bekerja di lebih dari 70 negara. Informasi lebih lanjut: https://plan-international.org
Narahubung media:
Lia Toriana – National Project Manager – Lia.Toriana@plan-international.org
Chiquita Marbun – Communications Specialist – Chiquita.Marbun@plan-international.org
