Pengelolaan risiko merupakan serangkaian aktivitas yang terkoordinasi untuk mengidentifikasi dan mengendalikan respons kita terhadap berbagai potensi risiko. Hal ini merupakan komponen yang tidak terpisahkan dari implementasi Safeguarding yang efektif dan memerlukan fokus pada pembentukan budaya yang mendukung, peran, tanggung jawab yang jelas, dan proses yang kuat. Secara spesifik, Risiko Safeguarding adalah peluang terjadinya tindakan, perilaku, situasi yang merugikan, membahayakan akibat tindakan, perilaku bias, pelaksanaan kegiatan yang tidak dikelola dengan baik, tidak ada/lemahnya penerapan standar Safeguarding. Selain itu, pemilihan lokasi kegiatan yang tidak tepat, tidak ada persiapan yang memadai termasuk bagaimana menyiapkan dukungan yang tepat terhadap peserta kegiatan dari kelompok disabilitas, minoritas atau kelompok lain yang memerlukan dukungan khusus. Risiko lainnya adalah tindakan lain baik sengaja maupun tidak yang dapat menimbulkan risiko bagi Anak dan Peserta program.
Simak selengkapnya di sini.